SMA Negeri 1 Tempeh melalui ektrakurikuler Greencare memanfaatkan lahan kosong disekolah dengan menanam kangkung dan singkong. Kegiatan ini sempat berhenti dimasa pandemi dan dirintis kembali sebagai bagian dari materi life skill untuk peserta didik kami dan saya yakin mampu bermanfaat di kehidupannya kelak.
Kegiatan ini dilakukan rutin setiap hari Rabu sehabis pulang sekolah, kegiatan ini dalam bentuk penanaman, perawatan (pemupukan dan penyiangan), pemanenan, dan kegiatan pasca panen.
Pembina Greencare Ahmad Afandi, S.Pd., M.Si. menyampaikan bahwa kegiatan ini disamping merupakan kegiatan rutin yang seharusnya dilakukan tetapi karena masa pandemi sempat berhenti selama 1,5 tahun, sehingga ini merintis kembali dari awal karena kakak kelasnya sudah banyak yang lulus. Beliau juga menambahkan sengaja memilih sayuran yang mudah untuk ditanam sebagai upaya menumbuhkan motivasi menanam peserta didik.
Kami sengaja memilih sayuran kangkung karena perawatannya sangat mudah dan Sayuran merupakan salah satu dari empat pilar pangan berimbang selain biji-bijian, protein dan sedikit susu yang dianjurkan untuk pemenuhan gizi masyarakat, ungkap Nabilah selaku ketua Greencare SMATA. Nabilah juga menambahkan bahwa belum tentu kita semua menjadi petani, tetapi mengenalkan pertanian sebagai salah satu bidang penting dalam kehidupan. Disamping itu kita juga berharap tema-tema semakin menghargai profesi petani sebagai penyedia sumber makanan kita bersama (Dika)